Artikel, Event, Lates News

JUMAT BERKAH, Hari Lahir Pengusaha Muda

Kembali ke hari Jumat, Le Muamalah (dulu Le Cafe ‘Food n Drink’ yang kemudian berubah menjadi Le Shop) hadir dalam versi berbeda dengan dagangan yang semakin bervariasi. Diawal diadakannya Le Cafe, hari Jumat pagi adalah waktu paling sibuk dimana adik-adik belajar mempersiapkan lapaknya sendiri mulai dari menyusun meja, memasang tenda, serta menyiapkan administrasi catatan penjualan. Dalam versi terbaru kini, hari Jumat pagi di grup Family LC akan ada informasi mengenai jenis dagangan yang siap dijual kepada khalayak yang selanjutnya direspon oleh orang tua siswa berupa daftar belanjaan yang di’keep’ untuk dititipkan ke adik siswa yang hari ini jadwalnya pulang ke rumah.



Walau dengan konsep berbeda, tujuan tetap sama yaitu membangun kepercayaan diri peserta didik dalam berwirausaha. Jika hasil kebun laku, mereka akan bersemangat merawat kebun yang tentunya melatih keterampilan berkebunnya. Apalagi jika menjual produk hasil tangan sendiri, semangatnya menjadi berkali-kali lipat Insyaa Allah.


Dalam proses belajar berdagang, diharapkan para entrepreneur muda LC ini mampu mengasah banyak keterampilan yang telah didapatnya. Bukan sekadar keterampilan memasak atau membuat karya. Namun lebih dari itu, misalnya mereka mampu memahami konsep matematika dalam menakar bahan yang digunakan, atau menerapkan hasil pelajaran bahasanya dalam membuat iklan atau nama jenis jajanan yang juga berkaitan dengan pelajaran TIK.


Ada pelapak yang hampir tidak pernah absen menjajakan produk tangannya di pasar Le Muamalah semester lalu. Seorang murid SMA kelas X yang baru bergabung diawal tahun ajaran baru 2021 lalu, Alif. Alif mulai senang berjualan makanan sejak SMP dan memilih melanjutkan sekolahnya di Le Cendekia untuk mengembangkan minatnya ini. Ia senang berjualan diawali karena senang memasak. Hobby memasak ini telah mendarah daging sejak duduk di kelas 2 SD.

Dari hobby jadi cuan. Alhamdulillah. Jualan Alif yang sudah dicicipi oleh warga Le Cendekia berupa bola-bola ubi frozen, selai pepaya, pisang nugget frozen, dan sambal sotong ini selalu laku keras setiap dijajakan. Saat ditanya ide jenis jualan ini dari mana, ia mengaku memikirkan sendiri. Untuk resep-resepnya, ia coba dulu di rumah beberapa kali. Jika enak, dijual. Cara membuatnya ia dapat dari internet juga ada dari neneknya langsung.



Sejak mulai berjualan di Le Muamalah, Alif telah mengantongi keuntungan kurang lebih satu juta rupiah. Hasilnya ada yang ia gunakan untuk keperluan sendiri, sebagian diberikan ke orang tua juga ada yang di tabung. Untuk semester ini, Alif memiliki target penghasilan sendiri sehingga ia mencoba terus berinovasi. “Mungkin tahun ini saya akan konsisten dengan satu produk dan ingin membuat brand sendiri”, ungkap Alif yang mengaku senang bisa berpenghasilan sendiri meski kadang lelah menyiapkan produknya ditengah-tengah kepadatan aktifitas di asrama.

Ada juga yang tidak solo karir, mereka berhasil berkolaborasi. Adik-adik kelas VII berhasil bekerja sama untuk menghasilkan produk. Mereka pernah menjual Es Lilin dan Pizza Roti. Bukan hanya produk siswa, ada juga hasil olahan kakak guru yang turut meramaikan. Juga bukan hanya produk makanan yang bisa dijajakan ya… Adik Zidan (Kelas VII) menjual hasil tangannya berupa gelang, tali masker, kalung, gelang, dan kartu kuartet.



Hasil kebun pun selalu diburu oleh orang tua siswa. Hasil kebun organik dan dirawat langsung oleh anak-anak dan kakak guru berupa sereh, jagung pulut, benih/ biji rosella, benih/ biji bunga matahari dan kembang telang, sayur daun singkong, pepaya, dan lainnya. Penghasilan dari penjualan hasil kebun ini dimanfaatkan untuk perawatan kebun.


Ada banyak sekali produk yang telah dijajakan yang tidak sempat minweb tuliskan satu per satu. Sekian yang sempat tercatat membuktikan bahwa kegiatan wirausaha di Sekolah Alam Le Cendekia tetap berjalan sebagai salah satu langkah perwujudan visi kehadiran kami untuk peserta didik. Semoga adik-adik tetap bersemangat dan selalu meneladani Rasulullah yang telah belajar berdagang sejak usia remajanya. Aaamiin.


Nantikan terus ya produk-produk kami🙂

Author


Avatar