Artikel, Lates News

#MiniTrip: Naik Bus Trans Mamminasata

Anak Le Cendekia naik bus!

Setelah beberapa pekan digalakkan program naik bus pergi dan pulang kampus bagi warga Le Cendekia yang melatih kemandirian anak didik serta memudahkan orang tua menjemput dari titik halte terdekat, saatnya pemuda pemudi pemakmur bumi belajar dari dalam bus. Belajar kok di bus? 

Sebagai sekolah alam, maka dirasa penting untuk memasyarakatkan penggunaan transportasi publik, untuk mengurangi jejak karbon di muka bumi. Bagi kami, belajar tidak terbatas di ruang kelas. Ruang-ruang publik adalah ruang belajar paling luas untuk menempa diri. Bukan sekadar naik bus, siswa siswi kami membawa misi untuk mendapatkan data keinginan atau harapan serta kritik dan saran dari warga masyarakat pengguna alat transportasi publik Trans Maminasata yang nantinya akan diteruskan kepada pihak terkait yakni perusahaan penyelenggara transportasi PT Borlindo Mandiri Jaya, pemerintah provinsi, pemerintah daerah yang mencakup area MAMMINASATA, dan Dinas Perhubungan. Selain itu, mereka juga membuat video berupa ajakan naik bus demi lingkungan yang lebih sehat.

Perlu diketahui bahwa tanggal 18-23 Maret 2022 berlangsung agenda Field Trip ke Yogyakarta yang diikuti siswa dan kakak guru. Siswa jenjang SMP dan tim yang tidak ikut agenda ini mendapat misi khusus yaitu berkeliling Makassar dengan naik Bus Trans Mamminasata bagi siswa SMP dan magang di salah satu gerai makanan bagi siswa SMA. 

Sebelum terjun ke lapangan, tentu peneliti muda ini diberi bekal terlebih dahulu. Mereka diberikan informasi mengenai Bus Trans Mamminasata dan cara melakukan riset sederhana dengan menggunakan kuisioner. Selanjutnya,  oleh kakak guru Bahasa Indonesia mereka diajar membuat kuisioner kemudian membuat daftar pertanyaan yang memungkinkan untuk ditanyakan kepada penumpang bus. Tak lupa, tim sekolah mengirimkan surat pemberitahuan kepada pengelola bus Trans Mamminasata  yakni   PT Borlindo Mandiri Jaya, untuk menginformasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 21 dan 22 Maret 2022 ini. 

Periset muda SALC yang telah dibagi menjadi 5 kelompok berkumpul di halte/ koridor yang telah ditentukan. 4 kelompok di Halte Mall Panakukang (MP) dan 1 kelompok di Halte Kampus Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) dengan tujuan akhir di Halte Kampus Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP)Salodong.Keempat kelompok yang berkumpul di halte MP memiliki tujuan akhir yang berbeda, tentu mereka akan naik bus yang berbeda juga. Ada yang tujuan akhirnya di Halte Kampus Teknik Universitas Hasanuddin, Halte Pelabuhan Galesong, dan Bandara Sultan Hasanuddin. 

Hari pertama #minitrip, mereka melakukan observasi awal. Pertama-tama memperkenalkan diri kepada penumpang bus sekaligus memohon izin mengambil video untuk keperluan proyek video ajakan naik bus. Siswa juga mengamati kondisi bus termasuk fasilitas yang ada seperti tempat sampah dan tempat duduk bagi pengguna prioritas. Tak ketinggalan, mereka pun mengamati pengguna bus dan tujuan akhir bus. Trip ini membuka mata salah satu anak didik yang sehari-harinya diantar jemput dengan mobil pribadi, “saya akhirnya melihat sisi lain Makassar”. Yap, inilah salah satu bonus yang adik-adik dapatkan dari belajar di ruang publik.

Keesokan harinya, seluruh peserta trip berkumpul kembali di halte awal masing-masing. Mereka kini membawa kuisioner untuk dibagikan kepada pengguna bus. Penuh pembelajaran, kini bertambah lagi pengalaman belajar berkomunikasi dengan orang-orang dengan berbagai karakter. 

Setelah aksi, dilakukan evaluasi. Adik-adik telah selesai membagikan kuisioner, lalu membuat laporan dari jawaban-jawaban penumpang bus serta menyelesaikan proyek videonya kemudian berkumpul kembali untuk membahas suka duka perjalanan belajar mereka selama 2 hari naik bus. Siswa jadi paham pentingnya seat belt yang disediakan karaena ada yang terjatuh dari kursi bus saat driver berhenti mendadak dan ia dalam kondisi tidak mengenakan seat belt, ada yang bertemu penumpang baik yang membantu membagikan kuisioner, bahkan ada yang dikira sekelompok mahasiswa.


Satu lagi pengalaman berharga telah mereka peroleh, seperti aktifitas-aktifitas sebelumnya, kami selalu berharap dari aktifitas yang kami suguhkan untuk peserta didik selalu dikenang dan berkesan baik.

Author


Avatar